Kelebihan dan Kekurangan Mobil Tenaga Surya

Daftar Artikel

Tahukah Sobat minCO, bahwa sekarang sudah terdapat sebuah inovasi baru dari industri otomotif dengan memanfaatkan energi dari sinar matahari?

Ya, sekarang sudah terdapat inovasi berupa mobil tenaga surya yang mana memanfaatkan sinar energi sebagai sumber energinya. Hal ini tentunya berbeda dengan mobil pada umumnya yang energinya menggunakan bahan bakar minyak.

Tentu, kehadiran tenaga surya bisa membuat mobil termasuk salah satu produk ramah lingkungan dan mengurangi polusi udara.

Lantas, apa itu mobil listrik tenaga surya? Bagaimana cara kerjanya? Untuk menjawabnya, silakan simak pembahasan pada artikel di bawah ini, ya!

Apa itu Mobil Tenaga Surya?

Mobil tenaga surya adalah salah satu jenis kendaraan listrik yang memanfaatkan tenaga sinar matahari sebagai sumber energi.

Dalam hal ini, energi matahari ditangkap menggunakan panel surya yang nantinya digunakan untuk menggerakkan motor listrik dan berfungsi untuk memutar roda mobil.

Adanya jenis kendaraan listrik seperti ini, tentu dapat membantu untuk mengurangi emisi gas rumah kaca, sehingga kesehatan masyarakat lebih terjamin.

Tentu, kehadiran kendaraan ini juga menjadi salah satu upaya yang tepat untuk mengurangi emisi karbon dan mewujudkan net zero emission.

Cara Kerja Mobil Tenaga Surya

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, bahwa mobil listrik tenaga matahari berbeda dengan kendaraan pada umumnya.

Tentu, ini membuat cara kerjanya berbeda dengan yang lainnya. Pasalnya, cara kerja mobil tenaga surya hanya menggunakan panel surya yang terdiri dari sel surya atau sel photovoltaic.

Sel photovoltaic tersebut terdiri dari silikon dan gabungan galium, indium, serta gas nitrogen. Beberapa unsur ini mempunyai sifat retensi alami yang bisa menyerap energi matahari menjadi energi listrik untuk mengisi daya baterai.

Dengan kata lain, mobil listrik panel surya ini tidak perlu mengisi baterai menggunakan charger atau penghubung daya listrik.

Artinya, untuk menghasilkan energi dan baterai terisi, mobil cukup dijemur di bawah sinar matahari. Melalui energi inilah yang kemudian digunakan untuk menggerakkan motor listrik dan berfungsi untuk memutar roda.

Pada intinya, perbedaan cara kerja mobil listrik pada umumnya dan mobil panel surya adalah hanya terletak pada bagian mengisi daya listriknya saja.

Baca Juga: 6 Tren Teknologi B2B Terbaru Inovasi Masa Depan

Kelebihan dan Kekurangan Mobil Tenaga Surya

Setiap inovasi, tentu mempunyai beberapa kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Tak terkecuali pada inovasi teknologi mobil listrik tenaga matahari.

Nah, untuk mengetahuinya, Sobat minCO bisa melihat beberapa kelebihan dan kekurangan mobil listrik panel surya di bawah ini.

Kelebihan Mobil Listrik Panel Surya

1. Ramah lingkungan

Kelebihan pertama dari hadirnya mobil listrik panel surya adalah lebih ramah lingkungan karena tidak menimbulkan emisi gas rumah kaca.

Pasalnya, jenis kendaraan ini langsung menggunakan sumber energi dari sinar matahari, berbeda dengan bahan bakar fosil, sehingga tidak menimbulkan emisi.

2. Lebih hemat

Manfaat mobil tenaga surya yang perlu kamu ketahui adalah lebih hemat pengeluaran bahan bakarnya. Sebab, kendaraan listrik ini menggunakan baterai dari panel surya.

Dengan begitu, kamu tidak perlu lagi menghabiskan uang untuk membeli bahan bakar fosil atau pergi ke charging station untuk mengisi daya baterai.

3. Sumber energi tidak terbatas

Kelebihan lain yang sangat luar biasa dari mobil listrik matahari adalah sumber energinya tidak terbatas. Pasalnya, sinar matahari tidak akan pernah habis, terutama untuk beberapa negara tropis karena sepanjang tahun muncul cahaya matahari.

Tentu, kamu tidak perlu bingung lagi ketika daya baterainya habis karena hanya perlu menjemur mobil di bawah sinar matahari.

Kekurangan Mobil Listrik Panel Surya

1. Harganya mahal

Selain beberapa kelebihannya, terdapat juga kekurangan dari mobil listrik tenaga matahari ini, salah satunya adalah harga yang masih sangat mahal.

Hal ini dikarenakan, beberapa indikator mobil, seperti kabel, baterai, dan pemasangannya memiliki harga yang cukup mahal di pasaran.

2. Pengisian daya membutuhkan waktu lama

Kekurangan lain dari mobil listrik tenaga surya adalah pengisian daya baterainya membutuhkan waktu yang lebih lama dibandingkan kendaraan listrik pada umumnya.

Melansir dari Conserve energy future, pengisian ulang daya mobil listrik tenaga matahari memerlukan waktu 4 sampai 6 jam.

3. Degradasi baterai

Selanjutnya, kekurangan dari mobil listrik ini adalah baterai kendaraannya sangat mahal dan degradasinya tidak bisa dihindari.

Artinya, degradasi baterai adalah penurunan daya yang bisa disimpan seiring dengan baterainya dikosongkan maupun diisi ulang.

Dalam hal ini, mobil listrik tenaga matahari ini hanya bisa bertahan hingga 12 tahun. Setelah melewati rentang waktu ini, baterai mobil harus segera diganti agar tidak terjadi suatu hal yang buruk.

Baca Juga: Mudah, Ini Cara Menghemat Kipas Angin Boros Listrik

Lebih Ramah Lingkungan, Gunakan Perangkat Listrik myECO

Melalui pembahasan di atas, dapat ditarik kesimpulan bahwa mobil tenaga surya menggunakan sumber tenaga berupa sinar matahari.

Dengan menggunakan sinar matahari, tentunya mobil listrik tersebut menjadi lebih ramah lingkungan dan tidak menimbulkan emisi gas rumah kaca.

Selain itu, Sobat minCO harus tahu, bahwa tidak hanya kendaraan listrik saja yang lebih ramah lingkungan, loh! Namun, ada juga perangkat listrik di rumah yang ramah lingkungan dan hemat listrik.

Salah satu perangkat listrik yang lebih ramah lingkungan adalah Lampu LED Bulb dari myECO. Jenis lampu ini juga diklaim lebih efisiensi dan hemat energi dengan maksimal 80% pencahayaannya.

Tentu, ini bisa menghemat tagihan listrik bulanan kamu, loh! Apalagi, harganya juga sangat terjangkau dan mempunyai beberapa varian.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

SHARE

Berkontribusi pada Masa Depan yang Lebih Baik dengan myECO, Gunakan Produk yang Peduli Lingkungan Hari Ini!

Scroll to Top