myeco.id | source istockphoto
Pernah dengar kata biofuel?
Biofuel merupakan bahan bakar yang terbuat dari bahan organik, seperti tanaman, limbah pertanian, dan limbah dari hewan. Biofuel bisa disebut sebagai energi alternatif dan terbarukan karena dapat diproduksi kembali hanya dengan menanam tanaman kembali.
Energi alternatif ini biasanya digunakan sebagai pengganti dari minyak bumi. Biofuel yang paling sering terdengar dan umum digunakan adalah biodiesel yang dihasilkan dari minyak nabati atau bioetanol yang bisa didapatkan dari bahan seperti jagung, tebu, atau jerami.
Baca Juga: Stop Nangis Saat Lihat Tagihan Listrik!
Biofuel terbuat dari bahan-bahan yang mudah ditemukan, oleh karena itu energi ini merupakan energi terbarukan dan lebih ramah lingkungan jika dibandingkan dengan energi fosil. Berbeda dengan bahan bakar fosil yang menghasilkan banyak karbon, biofuel tidak melepaskan karbon ke atmosfer.
Penggunaan biofuel juga akan berdampak pagi petani-petani lokal dan juga industri yang terlibat dalam produksi bahan pembuatan biofuel. Dengan begini, ketergantungan terhadap impor minyak bumi bisa sedikit dikurangi.
Tanaman yang biasa digunakan untuk memproduksi biofuel dapat berguna untuk membantu memulihkan tanah dari degadrasi. Selain itu, penggunaan biofuel dapat mengurangi pencemaran air sehingga bisa sekaligus menjaga ekosistem air.
Dari seluruh dampak positif yang diwujudkan oleh biofuel, dapat disimpulkan bahwa biofuel sangat berperan dalam keberlanjutan.
myECO dengan serius berkontribusi pada solusi penghematan listrik melalui teknologi modern dan canggih untuk mewujudkan smart home. Mulailah langkah seru menghemat energi untuk keberlanjutan masa depan bersama myECO – Gunakan Produk myECO Sekarang!
